Senin, 02 Juli 2012


Oh... Ibuku...

Ibu-lah yang mengajarkan berbagai ilmu pengetahuan dahysat untuk kita, ibu melatih kita berjalan, mengajari kita cara makan, dan bermain, menggoda kita agar tertawa. Ibu tak pernah dapat membiarkan anaknya sedih ketika apa yang diinginkan anaknya tak dipenuhi. Ibu selalu mencari berbagai cara untuk membujuk kita.

Pernahkah kita tau, dibalik tertawa kita, kebahagiaan kita, ada air mata ibu yang menetes. Kita tak pernah tau, ketika ibu menangis.. ibu sakit, ibu sedih ... Ibu rela tak makan, ibu rela tak minum, ketika saat itu kekurangan makanan.. semua dipersembahkan untuk kita. Kita juga tak pernah tau, ibu punya uang atau tidak, dan ketika itu kita meminta mainan ini dan itu, namun apa yang dilakukan ibu. Ibu mencari berbagai cara untuk memenuhi keinginan kita.

Betapa besar kasih sayang ibu yang tak pernah dapat kita menghitungnya, ibu tak pernah meminta apa-apa ketika kita sukses, cukup melihat anaknya bahagia, melihat anaknya tersenyum suka cita. Ibu ikhlas memberikan kasih sayangnya sampai kita dewasa. Dan ibu selalu memaafkan kedurhakaan kita, kadang kita menyakiti ibu, membantah ibu, tidak nurut sama ibu .. tetapi ibu tak pernah mendo'akan anaknya celaka. Ibu selalu mengampuni kedurhakaan kita.

Ingatlah masa-masa kita yang lalu, Sungguh indah sekali, mengingat ibu ketika kita jauh dari pelukannya, indah sekali mengingat kebersamaan kita dengan ibu sewaktu kecil. Kita digendong, ditimang, disapih, dimanjain, dibelikan ini dan itu, untuk membuat kita bahagia. Bagi yang kini tiada lagi melihat wajah ibu tercinta, bagi yang sekarang hanya dapat melihat bayangan ibu nan jauh disana, tetap berdo'alah untuk beliau. Berdo'a untuk keselamatan beliau serta berdo'a agar kita semua
dapat berjumpa dengan ibu suatu saat nanti. Amiin

Bagi yang saat ini masih hidup bersama Ibu, berbaktilah, buatlah beliau bahagia. Bagi yang merasakan ibu anda jahat dan kejam, ingatlah dan dengarkan ini baik-baik, tetap berbuat baiklah kepadanya, sekejam-kejamnya ibu, sejahat-jahatnya ibu, didalam hatinya hanya ada kamu yang disayang. Tak pernah kita tau, ibu selalu menyesali perbuatannya ketika menyakiti anaknya, setiap malam, setiap sujud selalu mendo'akanmu

WaktU tAk dApat muNdur.....tRuslAh berlAri mengejAr impIan yg pAsti,bangUn jiWa untuK bisA mandiri hari Esok jElang dgn seseOrang yg mau mengerTi berbAgi dan saling mengHargai saling mengingAtkan kesalahan diri agAr tidak meRasa diri ini Paling Benar dan tentang Takwa BiarlAh Allah SWT yg MenilAi, baik atau bUruknYa Hati Manusia........ Hanya Allah SWT yg Tau...........sapapun anda jnglah menghinA atau merendAhkn orng lain krna di MAta Allah SWT mungkin dia lbih mulia dibanding kitA........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar